1. Pertama masuk Aplikasi VirtualBox terlebih dahulu untuk membuat akun virtual mesinnya.
2. Kedua jika sudah masuk ke dalam Aplikasi VirtualBox lanjut pilih Tools, lalu klik New.
3. Lalu pada bagian ini isi nama dan juga ISO Image nya, untuk ISO image nya kita isi dengan File ISO Debian 8 DVD 1, kita masuk Other .
4. Lalu pilih File ISO Debian 8 DVD 1 , lalu klik Open .
5. Lanjut klik Berikutnya untuk melanjutkan.
6. Kemudian pada bagian ini atur Base Memory serta Processors yang akan digunakan, jika sudah klik Next.
7. Selanjutnya di sini atur lagi Harddisk yang akan digunakan untuk akun virtual mesin nya. Di sini saya atur Size pada angka 20,00 GB, selanjutnya klik Next.
8. Jika muncul bagian ini berarti kita berhasil mengatur akun virtual mesin yang baru, di sini langsung klik Finish.
9. Lalu lanjut klik Start untuk menjalankan akun virtual mesin yang sudah di buat.
10. Pada bagian ini pilih menu Install , kemudian klik Enter .
11. Kemudian di sini untuk bahasa pilih Indonesia - Bahasa Indonesia , lalu klik Enter.
12. Selanjutnya di sini pilih Ya untuk melanjutkan, lalu Enter .
13. Pada bagian lokasi, sama seperti di atas pilih Indonesia , lalu klik Enter .
14. Setelah itu untuk peta tombol yang dipakai, pilih Inggris Amerika lalu klik Enter.
15. Pada tampilan ini tunggu karena akun sedang memuat komponen tambahan .
16. Untuk Alamat server DNS, bisa di kosongkan lalu pilih Lanjutkan menggunakan tanda panah pada keyboard, lalu klik Enter .
17. Kemudian di sini untuk Nama Host di isi, karena digunakan sebagai identitas pada jaringan, di sini saya isi dengan debianasterisk , kemudian pilih Lanjutkan lalu klik Enter .
18. Lalu untuk nama domain juga sama, di isi dan di samakan dengan nama host, lalu pilih Lanjutkan lalu klik Enter .
19. Selanjutnya di sini kita setting kata sandi, pastikan saat menulis kata sandi benar, lalu pilih Lanjutkan kemudian Enter .
20. Kemudian pada tampilan ini kita verifikasi kata sandi yang sudah di buat, lalu pilih Lanjutkan kemudian klik Enter .
21. Di bagian ini isi nama lengkap untuk akun pengguna baru, bisa menggunakan nama, tetapi di sini saya isi dan di samakan dengan Nama host sekaligus Nama domain, jika sudah pilih Lanjutkan lalu Enter .
22. Di sini isi juga nama untuk akun Anda sama seperti sebelumnya, lalu pilih Lanjutkan kemudian Enter .
23. Untuk zona waktu pilih WIB (Sumatera, Jakarta, Jawa, Kalbar, dan Kalteng) , lalu Enter .
24. Di bagian metode pemartisian pilih Terpadu -- gunakan seluruh harddisk , lalu klik Enter .
25. Pada bagian ini langsung klik Enter saja.
26. Kemudian untuk pola partisi pilih S emua berkas di satu partisi (disarankan untuk pemula) , lalu klik Enter .
27. Jika tampilan nya seperti ini berarti kita berhasil dalam menyetting j aringan, membuat akun dan kata sandi, zona w aktu, dan partisi hard disk. Di sini pilih Selesai m empartisi -- , lalu klik Enter .
28.Selanjutnya di sini pilih Ya , lalu Enter .
29. Disini kita tunggu.
30. Lalu di bagian ini pilih Tidak .
31. Di sini tunggu karena sistem sedang melanjutkan menginstal .
32.Setelah itu pada bagian ini pilih Tidak .
33. Kemudian di sini pilih perangkat lunak yang akan diinstal, di sini cukup pilih Perkakas sistem standar , sedangkan cara menghapus menu yang tidak terpilih caranya dengan menggunakan tombol spasi, lalu klik Enter .
34. Disini kita tunggu terlebih dahulu.
35. Disini kita klik ya.
36.Untuk pemasangan piranti boot loader pilih menu kedua, lalu klik Enter .
37. Lalu pada bagian ini pilih Lanjutkan untuk menyelesaikan instalasi .
38. Jika muncul seperti ini tunggu karena akun sedang memuat ulang .
39.Nah jika sudah masuk menu login seperti ini berarti kita berhasil dalam menginstal debian 8.0.0, untuk login kita bisa isi login nya dengan root , kemudian untuk password isi dengan kata sandi yang sudah di setting sebelumnya lalu klik Enter , jika tampilannya sama seperti di layar berarti kita berhasil login pada D ebian 8.0.0 .
40.Lalu untuk mematikan sistemnya, bisa klik tanda silang pad a bagian ujung kanan atas, lalu pilih Power Off The Machine , lalu klik OK.
0 komentar:
Posting Komentar